Jurnal Refleksi Dwi Mingguan Modul 1.3

Assalamualaikum Warahmatullahi Wabaratuh

Selamat bertemu lagi dengan saya Sriani Wijaya, S.Pd,  Calon Guru Penggerak Angkatan 9 dari TK Dharma Wanita Persatuan 3 kec Rembang Kab Pasuruan Provinsi Jawa Timur. Pada kesempatan ini saya akan menulis tentang apa yang sudah saya lakukan pada pendidikan Guru penggerak di materi Modul 1.3 yaitu tentang Visi Guru Penggerak.
Jurnal Dwi mingguan ini harus saya tulis untuk menggambarkan refleksi saya setelah mempelajari Modul 1.3 dan ini merupakan tugas setelah berakhirnya modul yang dipelajari sebagai seorang Calon Guru Penggerak. Saya akan menuliskan semua pengalaman saya dan semua yang saya rasakan selama mempelajari modul 1. 3 ini dalam artikel ini.
Kegiatan dan pelajaran dalam modul 1.3 ini telah selesai saya ikuti maka saya akan menuliskan refleksi saya seperti biasanya dengan model 4F yang dapat diterjemahkan model 4P yang diprakarsai oleh Dr. Roger Greenaway yaitu:   
1. Facts( Peristiwa)
2. Feelings ( Perasaan)
3. Findings ( Pembelajaran)
4. Future ( Penerapan )
Saya akan tuliskan satu persatu pengalaman dan refleksi saya:

1. Facts(Peristiwa)
Pada minggu ke 2 bulan 
September yaitu tanggal 15 September 2023 saya mulai mempelajari materi mulai dari diri dan eksplorasi konsep secara mandiri. Pada modul ini CGP diarahkan dapat merumuskan visinya sebagai guru penggerak yang sesuai dengan profil pelajar Pancasila . dan pada eksplorasi konsep saya belajar memahami pentingnya visi yang berpihak pada murid sebagai landasan segala inisiatif perubahan dalam pendikan . 
Pada tanggal 18 September 2023 saya berdiskusi dalam LMS membahas tentang Berbagi visi murid impian, dan tanggal 21 September saya menjalani vcon dalam agenda ruang Kolaborasi Modul 1.3 dengan fasilitator saya yaitu Ibu Yhanik Prihatini dengan didampingi pengajar Pratik Bapak Darwin Efendi, S.Pd. Membahas materi tentang “Pernyataan prakarsa perubahan BAGJA  “. Dalam diskusi dibentuk 2 kelompok. 
Dan saya di kelompok B rukol 160 bersama 
Ibu Siti Muawanah, Ibu Besa MLD, dan Ibu Iin Nuraeni. Saya dan anggota kelompok yang lain harus merumuskan visi sebagai guru penggerak dan harus disepakati satu kelompok kemudian kita harus membuat sebuah prakarsa perubahan dan kita juga harus membuat tahapan BAGJA nya sesuai dengan prakarsa perubahan kita yang telah disepakati satu kelompok. 
Selain itu saya juga belajar memahami mengapa dan bagaimana manajemen perubahan dengan pola pikir positif melalui pendekatan inkuiri apresiatif dilakukan. Saya juga belajar tentang tahapan BAGJA yaitu Buat pertanyaan, Ambil pelajaran, gali Mimpi, Jabarkan rencana dan Atur eksekusi. 
Pada tanggal 17 September 2023 ¬¬saya mengikuti Lokakarya 1, bertempat di SMAN 1 Pandaan dari jam 07.30 sampai jam 16.30, saya belajar dan berdiskusi komunitas Praktisi , Mengidentifikasi Komunikasi Praktisi dan menganalisa Pemetaan Komunitas Praktisi, serta memahami Peran Guru Penggerak dalam menggerakkan Komunitas Praktisi, melihat potensi komunitas Praktisi, materi diberikan secara menarik dan menyenangkan oleh para Pengajar Praktek , dengan diselingi ice breaking dan permainan yang bermakna  dan sangat menyenangkan .
Kemudian tiap kelompok mempresentasikan hasil diskusi serta pemberian Umpan balik dan  saling diskusi menyampaikan pendapat dan mengomentari pendapat kelompok lain. Banyak pengalaman dan pengetahuan baru yang saya dapatkan di kegiatan presentasi tesebut.
Pada tanggal 22 - 25 September kita harus mempelajari materi demonstrasi kontekstual dan harus membuat tugasnya, dengan batas jatuh tempo penugasan mandiri demontrasi Konstektual yang telah ditentukan.
Pada tanggal 26 September 2023  kita vcon dengan Instruktur Ibu Wahyu Ekawati dalam elaborasi pemahan sebagai penguatan untuk modul 1.3 ini. Disini kita telah belajar antara lain menentukan kalimat visi yang sesuai profil pelajar Pancasila, menentukan prakarsa perubahan yang menantang,bermakna,kontekstual dan relevan, memahami bahwa prakarsa perubahan adalah bagian dari visi yang akan dicapai , membuat tahapan BAGJA untuk rencana perubahan ditempat dimana kita berkarya menggunakan paradigma dan pendekatan inkuiri apresiatif dan menjalankan semua rencana perubahan tersbut ditempat kita berkarya. 
Tanggal 27 Setember saya mulai membuat Jurnal Refleksi Dwimingguan. Dan  saya mulai membuat Aksi nyata modul 1.3.

2. Feelings ( Perasaan )
Perasaan saya selama mempelajari modul 1.3 tentang visi Guru Penggerak ini adalah senang dan semakin termotivasi untuk semangat dalam menjalankan pendidikan guru penggerak. Selain itu saya juga bersemangat dalam menerapkan dan menjalankan visi dan menjalankan rencana perubahan yang sudah saya rumuskan. Semangat dan motivasi saya ini akan membuat aura positif dalam menjalankan prakarsa perubahan saya sehingga visi saya akan terwujud. Banyak hal baru yang saya pelajari dalam materi modul 1.3 untuk membuat  visi gambaran untuk mewujudkan murid  yang berkarakter baik dimasa mendatang.

3. Findings ( Pembelajaran)
Setelah mempelajari modul 1. 3 ini saya dapat mengetahui bahwa dalam memimpin perubahan positif harus berpikir strategi dan memahami imkuiri apresiatif sebagai paradigma. Tahapan BAGJA merupakan model manajemen perubahan yang merupakan akronim dari Buat pertanyaan utama,Ambil pelajaran, Gali mimpi, Jabarkan rencana dan Atur eksekusi sebagai terjemahan bebas yang diadopsi dari model 5D sebagai bagian dari inkuiri apresiati (Define, Discover, Dream, Design, Deliver). 
Untuk melakukan perubahan yang positif tidak harus bermula dengan mengidentifikasi permasalahan yang ada ,namun kita fokuskan pada kekuatan apa yang telah kita miliki sehingga sehingga pemikiran kita diarahkan arah yang positif. Selain itu saya juga dapat merumuskan visi sebagai Guru penggerak, merumuskan prakarsa perubahan dan membuat tahapan BAGJA.



Setelah mempelajari modul 1.3 ini yaitu tentang visi guru penggerak maka saya akan berusaha menerapkan dan mewujudkan visi yaitu " Terwujudnya siswa yang berlandaskan IMTAQ, Merdeka belajar, dan Berbudaya”  yang sesuai dengan profil Pelajar Pancasila". Dan saya akan menerapkan prakarsa perubahan yang saya rumuskan yaitu "Meningkatkan motivasi belajar pada siswa melalui kegiatan bermain”. 
Melalui  pembelajaran yang menyenangkan yang berpihak pada murid sehingga membuat murid berkreasi dan berinovasi dalam mengembangkan ide dalam pembelajaran. Untuk mewujudkan murid yang kreatif melalui pembelajaran yang menyenangkan, murid harus termotivasi dulu, sehingga menjadii senang mengikuti pembelajaran, di TK Dharma Wanita Persatuan 3, pembelajaran diwujudkan melalui kegiatan bermain yang sesuai dengan usia Anak Usia Dini. saya harus melakukan kolaborasi dengan rekan sejawat dan pihak sekolah untuk mewujudkan visi dan prakarsa perubahan saya sebagai guru penggerak.
Demikianlah Jurnal Dwi Mingguan saya terkait modul 1.3 tentang visi Guru Penggerak.

Salam Guru Penggerak !!!
Tergerak, Bergerak dan Menggerakkan

Wassalamualaikum Warahmatullahi Wabaratuh

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Sebuah refleksi pemikiran Ki Hajar Dewantara tentang pendidikan

TUGAS 3.1.a.6. DEMONSTRASI KONTEKSTUAL

Eksplorasi Konsep modul 3.1